» » KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SERTA PENGEMBANGAN EVALUASI DI SMP IT AS-SYAUQIE CIANJUR

 

RISDEM, Cianjur - Kurikulum adalah suatu kegiatan pendidikan yang mencakup berbagai rencana kegiatan peserta didik terperinci berupa bentuk-bentuk bahan pendidikan, saran-saran strategi belajar mengajar, pengaturan-pengaturan program agar diterapkan, dan hal-hal yang mencakup pada kegiatan yang bertujuan mencapai tujuan yang diinginkan.

Mata pelajaran pendidikan agama islam merupakan salah satu mata pelajaran yang harus diberikan kepada peserta didik di setiap jenjang pendidikan formal, pendidikan agama islam adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati hingga mengimani ajaran islam.

Untuk dapat melaksanakan pembelajaran pendidikan agama islam dengan efektif dan tercapainya tujuan-tujuan dari mata pelajaran pendidikan agama islam, maka tenaga pendidik harus menyusun program pembelajaran, untuk itu tenaga pendidik harus memahami, memilih dan menentukan tujuan pembelajaran, metode, teknik, media pengajaran, dan alat evaluasi pengajaran yang sesuai dan tepat.

Dalam melakukan kajian terhadap keberhasilan sistem pendidikan ditentukan oleh tujuan yang realitas, dapat diterima semua pihak, sarana dan organisasi yang baik, intensitas pekerjaan yang realitas tinggi dan kurikulum yang tepat guna. Oleh karena itu sudah sewajarnya para pendidik dan tenaga kependidikan bidang pendidikan islam memahami kurikulum dan berusaha mengembangkannya.

Kurikulum pendidikan agama islam memiliki peran penting dalam membentuk kepribadian peserta didik, maka dibutuhkan adanya pemahaman untuk mengimplementasikan kurikulum PAI secara kontekstual agar peserta didik dapat mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, maka di SMP IT AS-SYAUQIE yang beralamat di kp. Salahuni rt. 02 rw. 03 Desa Babakan karet Kecamatan Cianjur, menambahkan mata pelajaran kitab kuning seperti:

1. Safinatunnaja (fiqih ibadah)

2. Jurumiah (gramatikal bahasa arab)

3. Tajwid (Cara membaca Alquran)

4. Tafsir (Interpretasi Alquran)

5. Tahsin (Peningkatan kualitas membaca Alquran)

guna memperdalam ilmu agama islam diharapkan peserta didik menjadi pribadi yang berkarakter islami, berakhlak mulia, beriman dan bertaqwa.

Dengan menambahkan mata pelajaran yang memperdalam ilmu agama islam, maka terwujudnya kurikulum yang efektif dan sesuai yang diharapkan apalagi pihak lembag sekolah akan menyelenggaran kegiatan boarding school yang berbasis pesantren maka diharapkan peserta didik dapat menyerap ilmu pendidikan agama islam secara optimal.

Hal ini diharapkan dapat menjadi solusi menyempurnakan evaluasi dan pengembangan kurikulum yang diprogramkan oleh pemerintah.

 

*Notes: Opini ditulis oleh: Nenden Hayati, Fakultas Tarbiyyah, Fakultas Tarbiyyah, STAI Al Azhary Cianjur. Segala bentuk konsekuensi tulisan merupakan tanggungjawab penulis.


«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Leave a Reply